Selama proses pencucian terkadang kita akan menemukan baju dengan kain yang mudah luntur. Selain karena kualitasnya, baju yang luntur bisa disebabkan oleh proses pencucian yang kurang tepat, salah satunya salah dalam memilih deterjen.
Akibatnya, bukan hanya warna baju yang mudah kusam, lunturan dari baju tersebut bisa saja terkena baju lainnya yang dicuci di satu proses pencucian yang sama. Lantas, adakah cara mengembalikan warna baju yang luntur?
Secara prinsip, mengembalikan warna baju yang luntur agar warnanya kembali menjadi tegas merupakan hal yang sulit dilakukan, kecuali dengan proses pewarnaan ulang menggunakan pewarna pakaian yang banyak di jual di pasaran.
Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu mengikuti beberapa tips berikut ini.
- Siapkan baju yang akan diwarnai ulang. Pastikan baju sudah dicuci bersih.
- Siapkan pewarna pakaian dengan warna yang sama dengan baju yang akan diwarnai ulang.
- Di tempat lainnya, panaskan air hingga mendidih. Usahakan menggunakan wajan yang lebar, atau disesuaikan dengan ukuran baju yang akan diwarnai ulang.
- Campurkan pewarna pakaian tersebut dengan air mendidih hingga tercampur rata, kemudian kecilkan api. Sebaiknya gunakan api sedang saja.
- Masukkan baju yang akan diwarnai ulang, dan pastikan seluruh bagiannya terendam dengan sempurna. Bolak-balik baju agar seluruh bagiannya terwarnai secara sempurna.
- Lakukan terus proses tersebut selama 30-45 menit, atau hingga kamu yakin seluruh bagian baju sudah terwarnai ulang, dan pewarna menempel dengan sempurna.
- Angkat baju, dan bilas dengan air dingin. Proses ini dilakukan untuk merekatkan warna, sekaligus membersihkan sisa-sisa pewarna pakaian yang tidak melekat di baju.
- Jemur pakaian seperti biasa.
Cara mengembalikan warna baju yang luntur dengan proses pewarnaan ulang ini tidak bisa dilakukan pada semua baju, terutama pada jenis baju yang memiliki banyak warna. Selain itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat kamu akan melakukan proses pewarnaan ulang, diantaranya:
- Gunakan pewarna pakaian berkualitas terbaik.
- Proses pewarnaan ulang pakaian ini akan berpengaruh kepada sablon atau aksesoris lainnya yang melekat pada baju. Jadi harus dipertimbangkan secara bijak.
- Gunakan spatula untuk membolak-balik pakaian selama proses pewarnaan ulang. Hati-hati dengan cipratan air panas yang bisa melukai kulit.
Proses mewarnai ulang ini terbilang sangat mudah, tapi butuh jam terbang yang tinggi agar pewarna yang digunakan bisa melekat dengan sempurna.
Tapi ketimbang sibuk mencari cara mengembalikan warna baju yang luntur, jauh lebih baik jika mulai dari sekarang kamu lebih memperhatikan trik mencuci dan cara merawat pakaian agar warnanya tetap cerah, dan tidak mudah luntur. Salah satunya dimulai dengan pemilihan deterjen yang tepat.
Attack Sensor Matic merupakan produk KAO terbaik untuk merawat warna pakaian tetap cerah, bebas luntur. Produk ini terdiri dalam dua jenis, deterjen bubuk dan cair konsentrat, sangat cocok dengan semua jenis mesin cuci (Front Load dan Top Load).
Dengan inovasi terbaru dari KAO Jepang, deterjen khusus mesin cuci 9 Hi-Tech in 1 1.5x, mampu membantu merawat warna pakaian tetap cerah, lebih efektif membersihkan segala macam noda membandel hingga ke serat kain terdalam, dan memudahkan kamu selama proses mencuci pakaian.
Dengan formula rendah busa, Attack Sensor Matic dapat membantu menjaga mesin cuci tetap awet, sekaligus membantu mengoptimalkan proses pencucian. Selain itu, dengan Automatic Sensor Technology, secara jitu Attack Sensor Matic dapat melacak, membasmi, serta mencegah noda dan kuman datang kembali!
Mulai saat ini, pastikan selalu menggunakan Attack Sensor Matic, pakaian keluarga jadi lebih bersih, lebih wangi, mesin cuci terawat dan lebih awet.